Kaca patri adalah salah satu jenis kaca yang sangat terkenal dan bisa dengan mudah kita jumpai di sekitar tempat tinggal.
Salah satu contoh dari penggunaan kaca patri adalah digunakan di kaca jendela gereja atau mungkin masjid.
Penggunaan dari kaca patri ini bukan tanpa alasan, pasalnya dengan menggunakan kaca patri bisa menarik perhatian oleh orang-orang di sekitarnya.
Dengan pilihan warna yang beragam, sehingga saat terkena cahaya matahari, kaca ini akan menciptakan berbagai macam warna-warna yang menarik pula.
Proses pembuatan kaca patri ini tentu saja juga membutuhkan perpaduan antara seni, keterampilan dalam mewarnai, memotong bahkan sampai merangkai panel kaca yang berukuran kecil.
Dari beberapa proses tersebut akhirnya terciptalah kaca patri yang memiliki unsur artistik.
Seperti Apa Kaca Patri Itu?
Kaca patri adalah salah satu jenis kaca hias yang dibuat dengan cara menyusun potongan kaca warna warni yang akhirnya akan membentuk pola atau motif gambar tertentu.
Dimana masing-masing potongan kaca akan dibingkai dengan rangka logam yang terbuat dari tembaga atau kuningan.
Setelah semua kata sudah tersusun dengan sempurna, nantinya rangka kuning atau tembaga akan mulai dipatri sehingga kaca tidak akan bergerak atau tidak akan goyang-goyang.
Saat ini kaca lembaran yang digunakan untuk proses pembuatan kaca patri masih berasal dari luar negeri.
Walaupun di Indonesia sendiri sudah terdapat banyak sekali pabrik kaca, namun standar dari kualitas kaca lokal belum bisa sebanding dengan kualitas kaca luar negeri.
Selain lebih sulit untuk dipotong, kaca lokal biasanya juga memiliki tekstur yang lebih kasar dan juga warna yang ditampilkan belum bisa sebagus kaca import.
Walaupun mudah ketika dipotong, warna yang natural, tidak membuat kaca lembaran impor tidak memiliki kekurangan.
Sesuai dengan kualitas yang ditawarkan, tentu saja kaca import dijual dengan bandrol harga yang lebih mahal jika dibandingkan dengan kaca lokalan.
Yang membuat mahal bukan karena kualitasnya saja namun juga karena biaya untuk mendatangkannya yang harus dari luar negeri.
Apa Fungsi Dari Kaca Patri?
Kaca patri adalah salah satu kaca hias, sehingga fungsi dari kaca patri sendiri digunakan untuk mempercantik ruangan atau bangunan.
Oleh sebab itu kita akan sering menjumpai kaca patri ini di Gereja, Masjid dan bangunan-bangunan lainnya.
Pada awal masuknya kaca hias di Indonesia, dulu hanya para raja dan juga kaum bangsawan yang mampu membeli dan menggunakan jenis kaca patri ini.
Dengan tampilan yang megah serta harga yang sangat mahal, membuat kaca patri sampai sekarang ini sering digunakan untuk menunjukan status atau strata sosial dari pemilik rumah maupun bangunan.
Namun seiring dengan perkembangan zaman, jenis kaca patri ini sudah cukup sering dijumpai di bangunan umum.
Bahkan kerajinan dari kaca patri ini juga sering digunakan untuk menjadi kaligrafi kaca masjid, kaca hias di bandara hingga di stasiun.
Motif yang dibuat pada kaca patri ini juga cukup beragam, tergantung dari dimana nantinya kaca tersebut akan dipajang serta tergantung pada selera pemilik bangunan.
Untuk kaca patri yang digunakan di rumah, biasanya mempunyai motif sederhana.
Sementara untuk kaca patri yang digunakan di Gereja biasanya akan menggambarkan motif kejadian di Alkitab.
Bagaimana Cara Membuat Kaca Patri?
Sama seperti kaca hias lainnya, untuk cara membuat kaca patri selalu dimulai dengan tahapan yang paling awal yakni menentukan desain dari motif atau model kaca yang ingin dibuat.
Setelah kita sudah menentukan desain atau model seperti apa yang diinginkan, barulah kita akan membuat sketsa.
Dalam pembuatan sketsa ini kita akan menggunakan skala 1:1 dengan harapan hasil yang didapatkan akan sempurna dan seperti dengan apa yang kita inginkan.
Selain itu sketsa dengan ukuran asli ini juga akan dijadikan sebagai dasar pemotongan serta dasar pemasangan kaca patri nantinya.
Lalu bagaimana tahapan dan juga proses pembuatan kaca patri tersebut? Untuk anda yang sudah penasaran dengan bagaimana cara membuat kaca patri?
Berikut dibawah ini adalah bagaimana cara membuat kaca patri dengan sempurna.
- Langkah pertama silahkan anda tempatkanlah 1 salinan pola kaca di permukaan tempat kerja.
- Jangan lupa untuk memaku atau mengelem kertas agar tidak bergeser, tahap ini sangat berdampak terhadap hasil akhir dari kaca patri yang akan anda buat tersebut.
- Berikutnya silahkan anda potong salinan pola lain dari pola diatas untuk menjadi potongan-potongan lainnya dengan menggunakan gunting khusus yaitu menggunakan gunting kaca. Jangan lupa untuk menggunakan salinan pola yang terakhir sebagai referensi dari warna dan juga penempatan sepotong kaca.
- Pilih dan potong kaca sesuai dengan sudut-sudut dan pola yang sudah anda tentukan sebelumnya, letakkan di atas kertas desain kemudian tempelkan batangan kuningan agar mengelilingi kaca.
- Potong batangan logam agar ukurannya pas dan sesuai dengan potongan kaca yang sebelumnya sudah disiapkan tadi.
- Batangan logam tersebut berguna untuk menjadi frame atau bingkai di setiap potongan kaca, sekaligus nantinya yang digunakan untuk menahan kaca agar berada di posisi yang tepat.
- Ketika anda ingin menempelkan kaca, hindari menggunakan lem atau perekat. Karena pada tahap ini potongan bingkai hanya akan ditahan dengan menggunakan paku atau pin supaya tidak bergerak.
- Apabila anda memasangnya dengan pas, tekanan dari apa nantinya akan membuat kaca tetap menempel walaupun kita tidak menggunakan perekat. Namun jangan menekannya terlalu dalam, karena bisa-bisa kaca akan pecah atau retak.
- Setelah semua potongan kaca sudah terpasang di bingkai, rangka logam tersebut harus dipatri supaya kuat dan tidak goyang. Anda hanya perlu menggunakan solder untuk melelehkan timah di sudut pertemuan antara satu rangka dengan lainnya.
- Terakhir, anda hanya perlu melakukan finishing yakni mengecek apakah masih ada bagian yang kurang kuat atau cacat, anda juga bisa membersihkan bagian kaca tersebut dengan kain lap agar kaca semakin berkilau.
Cara Merawat Kaca Patri Agar Tetap Menawan
Sebagai hiasan untuk rumah tentu saja kita harus tetap merawat dan menjaga kaca patri agar tetap menawan.
Namun sebagian orang justru mengabaikan hal ini, sehingga penampilan dari kaca patri menjadi kurang menawan.
Untuk itu, berikut dibawah ini sudah saya jelaskan bagaimana cara merawat kaca patri agar tetap menawan.
Tempatkan Di Tempat Yang Benar
Kaca patri adalah kaca hias yang tentu saja harus ditempatkan di tempat yang benar dan khusus.
Sesuaikan penempatan dari kaca patri ini agar sesuai dengan kebutuhan dan juga sifat kaca, hal ini bertujuan agar tidak merusak nilai estetika yang sebelumnya sudah ada. Hindari meletakkan kaca di bagian yang kurang terlihat.
Sesuai dengan fungsinya, karena kaca patri adalah kaca hias maka sebaiknya anda tempatkan atau pasangkan kaca patri di tempat yang mudah dilihat orang-orang.
Memberi Triplon Glass Untuk Panil Patri
Selanjutnya anda juga bisa memberikan triplon glass untuk kaca patri. Dimana maksud dari pemberian tripon glass ini adalah bertujuan untuk saat proses pembersihan kaca bisa dengan mudah.
Selain itu, fungsi dari tripon Glass adalah berguna supaya warna dan gambar dari kaca patri tidak luntur dan hilang.
Membersihkan Kaca Secara Berkala
Selanjutnya anda juga harus bisa membersihkan kaca secara berkala. Tujuan dari dilakukannya pembersihan secara berkala adalah supaya kotoran dan juga debu bisa dengan mudah dibersihkan.
Jangan tunggu debu-debu menempel terlalu tebal terlebih dulu baru anda membersihkannya.
Karena tentu saja debu yang terlalu tebal menempel bisa berdampak terhadap proses pembersihan kaca nantinya.
Selain itu, kotoran yang menempel juga bisa mempengaruhi kekuatan dari kaca. beban dari kaca akan semakin berat jika kotoran yang menempel di kaca sangat banyak, sehingga akibatnya kaca akan menjadi rapuh dan juga mudah pecah.
Membersihkan Sela-Sela Kaca
Selanjutnya anda juga harus membersihkan sela-sela kaca dengan menggunakan benda tajam.
Di bagian list atau sela-sela kaca harus dibersihkan dengan menggunakan gunting, pisau dan benda tajam lainnya.
Namun ingat, dalam pembersihannya anda harus berhati-hati dan juga telaten.
Siapkan juga kain katun dan juga sabun colek yang sebelumnya sudah anda campur di aur untuk membersihkan kaca.
Gosok pada permukaan kaca sampai berbusa, baru terakhir anda bisa membilas dan mengeringkannya.
Mengoleskan Lem Silikon Di Rongga Kaca
Terakhir, anda bisa mengoleskan lem silikon di bagian rongga dari kaca. Rongga mungkin akan mulai muncul karena memuainya bagian penahan dari kaca patri.
Untuk itu, anda bisa mengoleskan lem silikon di rongga kaca agar kaca tidak longgar dan juga goyang.
Nah itulah informasi mengenai pengertian dari kaca patri dan bagaimana cara membuat serta membersihkan kaca patri.
Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk anda. Nah untuk anda yang mungkin ingin ingin memesan jasa partisi kaca maka bisa menghubungi Kami dengan mengklik banner WA diatas ini.